Friday, December 30, 2016

Kontrak Tak Diperpanjang Lagi, Pepe Tetap Diminati

Saat ini pemuncak klasemen sementara liga Spanyol, Real Madrid dikabarkan akan membatalkan pembicaraan perpanjangan kontrak baru untuk Pepe. Madrid sendiri telah memberikan kontrak dua tahun pada Pepe, namun belum ada kata sepakat hingga saat ini.

Sebelumnya Madrid mendapat sanksi dari FIFA, yang melarang mereka untuk merekrut pemain baru hingga 2018 mendatang. Namun berita terbaru , CAS mengabulkan permintaan banding klub tersebut dan mereka diperbolehkan menambah pemain anyar di bursa musim panas nanti.

Hal ini membuat Madrid berencana dalam berhitung di bursa transfer berubah. Sebelumnya mereka berisap untuk mempertahankan Pepe dan juga rekannya Isco, karena mereka harus menunggu dua tahun sebelum bisa memboyong pemain baru. Namun sepertinya yang dikutip dari Sportsmole, mereka mengubah rencana. Beberapa waktu yang lalu mereka sempat memberikan perpanjangan masa bakti beberapa pemain inti mereka seperti Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Toni Kroos, Luka Modric, dan Lucas Vazquez.

Namun dengan batalnya perpanjangan pemain mereka , Pepe, maka Pepe akan mencari cara untuk melanjutkan karirnya. Disebutkan beberapa klub papan atas di liga Italia Serie A sedang mempertimbangkan untuk dapat menampung bintang Real Madrid tersebut. Ok Diario menuliskan bahwa Juventus, AC Milan, dan Inter Milan, sempat tertarik untuk mendapatkan tanda tangannya. Selain itu, sang bek juga diminati oleh liga Inggris seperti Chelsea, Manchester City, Tottenham, dan Arsenal.

OK Diario juga mengatakan bahwa Ia tak dilirik oleh pelatih Manchester United, Jose Mourinho karena sang pemain tidak memiliki hubungan yang bagus dengannya. Akan tetapi Calciomercato menepis hal itu dan bahkan mengklaim United mencoba merekrut pemain Portugal tersebut.

Mourinho sendiri bukan sosok yang terlalu mempermasalahkan usia dalam merekrut pemain, usai di musim panas lalu mendatangkan Zlatan Ibrahimovic secara gratis dari PSG.

Media Spanyol, Marca juga sempat mengatakan bahwa Madrid juga memulangkan pemain lamanya yang dipinjamkan yaitu Jesus Vallejo pada musim panas nanti dan membiarkan Pepe pergi tanpa tebusan.

Vallejo, yang baru berusia 19 tahun itu, sedang tampil bagus sebagai pemain pinjaman di Eintracht Frankfurt dan sang pelatih Zinedine Zidane melihatnya sebagai bintang masa depan. Karena itulah penyebab Pepe akan digeser sepertinya.

 



Repost:
http://www.futbolintellect.com/kontrak-tak-diperpanjang-lagi-pepe-tetap-diminati/
"Futbol Intellect" http://www.futbolintellect.com/

Mourinho Tidak Berniat Menambah Penyerang Baru Musim Ini

Jose Mourinho yang merupakan pelatih Manchester United, merasakan kehadiran penyerangnya Zlatan Ibrahimovic merukankan hal sangat penting. Oleh karenanya Ia tidak ingin sang striker mendapatkan cedera dan absen dalam waktu lama.

Striker yang sudah berumur 35 tahun itu masih tampil impresif untuk kubu MU setelah didapatkan tanpa harus menebus dari PSG. Terbukti Ibrahimovic hingga kini mampu mencetak 17 gol dari 26 penampilan untuk MU diberbagai kompetisi.

Dalam waktu dekat United akan menjamu Middlesbrough di Old Trafford pada malam tahun baru nanti dan Mourinho tidak mampu membayangkan seandainya Ibrahimovic mendapatkan cedera karena sang pemain sangat diandalkan untuk mengoyak gawang lawan.

Ia mengungkapkan kepada Soccerway “Cedera Itu bencana. Tentu saja itu akan menjadi bencana, tapi itulah sepakbola,”.

Karena performanya yang cemerlang itu , sang pemain sering mendapat pujian dari Mourinho. Dan walaupun begitu Mourinho masih tetap meminta Ibrahimovic untuk bekerja keras agar dapat mencetak lebih banyak gol di Premier League.

Ia mengatakan, “”[Gol Ibrahimovic] bukan kejutan. Di Spanyol, Messi dan Cristiano mencetak banyak gol dari penalti. Mereka pemain fenomenal dengan banyak gol dari penalti. Di sini, Zlatan sudah menjalani 18 pertandingan dan satu penalti. Tidak mudah mencetak banyak gol”

Walaupun khawatir dengan cederanya sang striker, Mourinho tetap menegaskan bahwa Ia tidak memiliki rencana untuk memboyong striker baru pada bursa transfer musim dingin nanti. Walau penampilan striker MU lainnya tidak memukau seperti yang ditunjukkan Ibrahimovic, Ia tidak berniat untuk menambah penyerang baru saat bursa transfer Januari nanti dibuka.

Ia mengungkapkan lagi ke Soccerway “Kami tidak akan melakukan itu. Kami memiliki Zlatan, Rooney, Rashford dan Martial, yang juga bisa menjadi nomor sembilan dalam gaya yang berbeda. Kami memiliki pasukan yang terdiri dari 24 pemain. Saya tahu kami bermain dalam banyak kompetisi, tapi di mana striker yang bisa datang ke sini dengan kualitas untuk bermain di United?”

Ia melanjutkan “Di mana striker itu, di mana klub yang mau melepasnya? Itu tidak bisa dilakukan di Januari tapi mungkin saja setelah musim kompetisi kali ini berakhir.”



Repost:
http://www.futbolintellect.com/mourinho-tidak-berniat-menambah-penyerang-baru-musim-ini/
"Futbol Intellect" http://www.futbolintellect.com/

Friday, December 9, 2016

Montela Tak Peduli Posisi Klasemen Milan

Hasil Pertandingan, Juventus vs Atalanta 4 Desember 2015 3-1

Italy Soccer Serie A

Tanggal 4 Desember kemarin Juventus melakoni pertandingan putaran ke 15 Liga Italia Serie A. Dalam laga yang diselenggarakan tanggal 4 Desember 2016 itu, Juventus  menjadi tuan rumah menjamu Atalanta di kandang mereka sendiri, do Juventus Stadium. Turin.

Akhirnya Juventus dapat kembali lagi ke jalan yang seharusnya. Mereka berhasil memenangkan pertandingan tersebut setelah dipekan sebelumnya mereka dipermalukan melawan Genoa. Gol dari Pjanic, tak mampu membalas dua gol dari Giovanni Simone ditambah gol bunuh diri dari Alex Sandro.

Diprediksi kekecewaan mereka dalam pertandingan tersebut akan dilampiaskan ke pertandingan selanjutnya. Dan ternyata benar. Juventus mampu menaklukan lawannya dengan skor yag sama 3-1.

Pada dasarnya Atalanta mampu mengimbangi permainan dari Juventus. Terbukti bahwa mereka mampu menekan sang tuan rumah untuk dapat mendominasi bola. Mereka kesulitan dibabak pertama dalam menciptakan gol, Peluang mereka berhasil dipatahkan oleh Buffon.

Setelah babak pertama dimulai, Juventus mulai menggasak Atalanta, namun dimenit ke 6 mampu dihentikan oleh Marco Sportiello.

Atalanta sempat membalasnya namun sepak pojoknya malah berhasil dipatahkan dan dapat digiring untuk dijadikan sebuah gol. Kali ini di menit ke 15 Alex Sandro menebus kesalahan sebelumnya karena gol bunuh diri menjadi gol perdana. Skor 1-0.

Saat Atalanta mulai menyerang, Juventus malah membalikkan keadaan. Empat menit kemudian Daniele Rugani, pemain bertahan Juventus, berhasil menyarangkan bola ke jaring Atalanta lewat sundulannya. Umpan dari Pjanic berhasil dijebloskan ke tengah gawangnya. Skor Juve mengganda menjadi 2-0.

Pjanic sendiri dimenit ke 28, berhasil mendapatkan kesempatan dari tendangan bebas, namun sayangnya dapat diatasi oleh Sportiello.

Beberapa kesempatan dari Atalanta diluncurkan menjelang babak turun minum namun belum menghasilkan angka.

Babak kedua pun dimulai, Juventus meulai menekan Atalanta, hingga akhirnya sepuluh menit kemudian mereka mengganti pemainnya, Alberto Grassi menggantikan Andrea Conti serta Aleksandar Pesic menggantikan Andrea Petagna.

Namun sayangnya kedua pemain tersebut tak merubah keaadan. DI menit ke 64, Umpan dari Pjanic berhasil di tanduk oleh Mario Mandjukic hingga ke kanan gawang. Skor bertambah menjadi 3-0.

Dimenit ke 69 ingin menambakan angka lagi namun berhasil dihentikan oleh pemain bertahan Atalanta. Khirnya 5 menit kemudian Atalanta mengganti pemainnya Jasmin Kurtic dengan D’Alessandro.

Pergantian pemain tersebut membuahkan hasil, dimenit ke 82 Atalanta sukses memperkecil selisih golnya. Kali ini D’Alessandro  yang baru masuk mampu meberikan umpan kepada Remo Freuler dan mengeksekusinya ke sisi kanan gawang. Skor menjadi 3-1.

Sampai babak kedua berakhir, kedua tim tak mampu menambahkan angka lagi.



Repost:
http://www.futbolintellect.com/hasil-pertandingan-juventus-vs-atalanta-4-desember-2015-3-1/
"Futbol Intellect" http://www.futbolintellect.com/

Hasil Pertandingan Lazio Vs AS Roma, 4 Desember 2016 0-2

Akhirnya Strootman Tak Bisa Bela Roma 2 Laga

Kevin Strootman vs Danilo Cataldi derby della capitale

Kevin Strootman akhirnya diputuskan bersalah dan mendapatkan hukuman tidak boleh bermain di dua pertandingan selanjutanya untuk membela AS Roma.

Seperti yang diketahui sebelumnya, saat pertandingan Derby della Capitale antara Roma vs Lazio akhir pekan lalu terjadi insiden di menit ke 67. Insiden tersebut terjadi saat Strootman dinilai memprovokasi pemain Lazio, Danilo Cataldi.

Dalam pertandingan itu, Strootman berhasil menyumbangkan angka perdana bagi AS Roma pada menit ke-64. Namun setelah melakukan selebrasi, pemain berdarah Belanda ini menyiramkan air ke muka Cataldi. Merasa kesal, Cataldi pun langsung menarik kerah Strootman hingga ia terjatuh dan memicu keributan sesaat antara pemain kedua tim.

Pada menit ke 67 akhirnya, Cataldi mendapatkan kartu merah langsung dari Luca Banti, sang wasit yang berjaga saat itu dan akan absen satu pertandingan. Sementara Strootman hanya mendapatkan kartu kuning pada pertandingan itu.

Pihak Liga Serie A telah melakukan investigasi terkait keributan itu dan akhirnya mereka telah mengumumkan hasilnya. Kini Kevin Stoortman dilarang bermain dua pertandingan selanjutnya di Serie A dan saat itu adalah pertandingan melawan AC Milan dan Juventus.

Memang penyemprotan air kepada Cataldi dianggap sebagai tindakan provokatif, namun hal tersebut itu bukan termasuk ‘melakukan kekerasan atau perilaku serius yang tidak sportif’.

Mauro Baldissoni selaku Direktur AS Roma, merasa shock dan bingung dengan keputusan dari penyenggara Serie A memberikan sanksi dua pertandingan kepada Strootman. Ia berpendapat bahwa hal ini tentunya  akan mempengaruhi Roma dalam menghadapi AC Milan dan Juventus.

Seperti yang dikutip dalam Football Italia, Baldissono mengatakan, “Kami terkejut dan terus terang bingung mendengar berita ini. Jelas banding akan diajukan dan akan didengar sebelum pertandingan melawan Milan,  Ini sangat bisa diperdebatkan, sebagai bukti video ini disebut ‘simulasi’ namun Cataldi-lah yang seharusnya dihukum karena melakukan kekerasan,”.

Ia melanjutkan “Ini adalah saat-saat kritis musim ini, kami akan menghadapi tim peringkat pertama dan ketiga di klasemen, dan kebetulan, kami mendapat skorsing dua pertandingan ini. Ini adalah pertama kalinya bahwa aturan telah diterapkan dengan cara ini, jadi sekali lagi Roma telah diperlakukan sebagai kelinci percobaan dalam hukum olahraga dan dengan dua pertandingan besar di depan mata,”.

Mungkinkah keputusan tersebut dapat dicabut oleh pihak penyelenggara? Kita lihat saja nanti.



Repost:
http://www.futbolintellect.com/akhirnya-strootman-tak-bisa-bela-roma-2-laga/
"Futbol Intellect" http://www.futbolintellect.com/

Milan Ingin Perbaiki Posisi Gelandangnya